CENDEKIA News. Com. Malino. — Ratusan alumni SMP Negeri 1 Watansoppeng, mulai dari angkatan 1973-2022 hadir memeriahkan Reuni Akbar ‘Sekolah Tertua’ di Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan, yang dipusatkan di Villa Lario Malino Gowa. Sabtu -Minggu 23-24 Juni 2024.
Pelaksanaan acara Siruntu-runtu seri 2 SMP Negeri 1 Watansoppeng dikemas dengan tema Sipakario Mappasau Uddani. Kegiatan tersebut terlaksana dengan aman, sukses dan lancar.
Kegiatan tersebut, dibagi pada sesi pagi dan sesi malam. Dalam sesi pagi, Panitia Pelaksana “Siruntu-runtu seri 2 menggelar sejumlah agenda, yakni Funwalk, Temu Kangen Alumni, serta berbagai lomba. Di dalam sesi kegiatan tersebut, juga terdapat suasana haru yang turut mewarnai rangkaian acara temu kangen, antara alumni masing-masing angkatan dengan para mantan guru maupun kepala sekolah.
Ketua Umum IKA SMP Negeri 1 Watansoppeng Dr. H. Fankar Umran, SE. MBA dalam sambutannya mengatakan rasa haru dan bangga melihat semua yang hadir antusias mengikuti rangkaian acara.
“Ini akan menjadi sejarah besar bagi para alumni untuk saling bersilaturahim, mengingat kembali kenangan masa lalu dan ikut memberikan kontribusi positif untuk sekolah tercinta,” ungkap Fankar Umran.
Ditempat yang sama Bupati Soppeng diwakili tiga Kepala SKPD (Hj.A. Maria Razak, Erman Asnawi, A. Damrah) yang juga alumni SMPN 1 Watansoppeng membacakan sambutan mengatakan, saya mengapresiasi kegiatan ini, karena saya juga merupakan bagian dari alumni SMP Negeri 1. Meskipun sedikit terlambat dalam pembentukan pengurus, tapi tercepat membentuk kepengurusan dan sangat cepat mengusung program kerja dibanding alumni SMP lain di Soppeng.
Sebagai apresiasi saya menghadiri pemilihan ketua Umum, Penyusunan pengurus dan program kerja dan kegiatan Siruntu-runtu seri 1 di Sentul Bogor Jawa Barat.
Saya juga sangat terkesan dengan istilah-istilah yang digunakan dengan ciri khas bahasa Bugis, seperti Tollesu Sikolata, Sipakario-rio dan Siruntu-runtu. ungkap Kaswadi
Sementara Ketua panitia Agus Suyono. S.Si MM. kepada Cendekianews mengatakan, Untuk merealisasikan pelaksanaan acara Siruntu-runtu seri 2 ini, mengaku pihaknya sudah menjalin koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak, termasuk Pemerintah Kabupaten Soppeng dan pihak SMPN 1 Watansoppeng.
“Alhamdulillah, rencana kita ini mendapat dukungan dari pemerintah daerah, pihak sekolah. Untuk itu, saya mengajak seluruh alumni ikut serta dan hadir mensukseskan kegiatan Siruntu-runtu seri 2 yang dipusatkan di Malino Gowa” katanya.
Untuk menyemarakkan acara, imbuh Agus Suyono, panitia akan menyelenggarakan sejumlah kegiatan, diantaranya jalan sehat, ramah tamah dan acara hiburan lainnya.
“Mohon dukungan dan doa dari seluruh alumni agar kegiatan Siruntu-runtu IKA SMPN 1 Watansoppeng, dapat berjalan sukses dan lancar, serta sesuai rencana sehingga menjadi momentum kita melepas rindu,” ujarnya.
Ketua Panitia Reuni Akbar SMPN 1 Watansoppeng, Agus Suyono mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak, khususnya para alumni yang menjadi sponsor, pihak sekolah, dan seluruh alumni lainnya, hingga acara berlangsung aman, sukses dan lancar.“Jujur saya tak menyangka acaranya semeriah ini dan dihadiri lebih ratusan alumni. Terima kasih atas dukungan semuanya, termasuk kepada rekan-rekan panitia pelaksana yang sudah bekerja keras mewujudkan kegiatan ini sehingga benar-benar heboh,” ujar Agus.
Rangkaian agenda Reuni Akbar SMPN 1 Watansoppeng semakin seru saat sesi malam hari, yang masih berlangsung di Malino. Dimana ratusan alumni dibuat takjub dengan berbagai sajian dari panitia pelaksana.
Banyak diantara alumni meneteskan air mata mengenang jasa para guru yang telah mendidik mereka sehingga sukses seperti sekarang.
Suasana ceria juga hadir ketika perwakilan alumni, Prof Mulyadi satu diantara alumni SMPN 1 Watansoppeng, menceritakan banyak hal saat masih masa belajarnya hingga interaksi dengan guru ketika itu, yang membuat gelak tawa dari para alumni yang hadir.
“Alhamdulillah, jika tak ada reuni akbar seperti ini, kami tentu sulit untuk bertemu teman-teman satu angkatan,” ungkap Prof. Mulyadi , Alumni SMPN 1 Watansoppeng Angkatan 1983, yang kini berdomisili di Jakarta.
Dalam momen ini, pria yang akrab disapa Prof Mul ini turut mengaku bahagia bisa bertemu dengan senior, adek-adek angkatan maupun kepala sekolah.
“Terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana yang sudah bersusah payah menyelenggarakan acara Siruntu-runtu seri 2 SMPN 1 Watansoppeng.
Kami saksikan sendiri rangkaian acaranya luar biasa, heboh dan spektakuler,” tegasnya.
Kemeriahan Reuni Akbar SMPN 1 Watansoppeng dirangkai pula dengan penyerahan bantuan 1 unit komputer dari alumni atas nama Simon Tandibua (angkt 74) kepada kepala sekolah Supriadi Usman. S.Pd M.Pd.
Acara makin seru dengan berbagai atraksi dari masing-masing angkatan, penarikan hadiah ragam dooprize dan grand prize, hingga dihibur oleh artis KDI Dewi. (Ag)
