CENDEKIA NEWS. Com. Soppeng — Mengatasi masalah kesehatan masih menjadi sebuah tantangan serius di Indonesia. Kini setidaknya masih ada triple burden atau tiga masalah kesehatan penting terkait pemberantasan penyakit infeksi, bertambahnya kasus penyakit tidak menular dan kemunculan kembali jenis penyakit yang seharusnya telah berhasil diatasi.
Lokakarya tingkat Nasional, Advokasi Horizontal Learning (AHL), Pembelajaran Pelaksanaan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS) di Daerah, berlangsung di
Tentrem Hotel, Jl. Gajahmada Kembangsari, Kota Semarang, Jawa Tengah 28 – 29/11/2021.
Tema yang diusung kegiatan ini “Menguatkan Peran Kepala Daerah Membudayakan GERMAS dalam Kehidupan Bersama
Kegiatan ini berlangsung secara hybrid, yakni sebagian peserta dan narasumber berada di lokasi kegiatan secara luring. Sebagian besar peserta lain berada di tempat masing-masing dan mengikuti kegiatan secara daring
Bupati Soppeng H.A.Kaswadi Razak, SE bersama Lima Bupati/Walikota lainnya, masing-masing Walikota Semarang, Bupati Boyolali, Bupati Pringsewu, Bupati Sleman, Bupati Gianyar diundang menjadi Narasumber dalam acara Talkshow dan Sharing Session dengan menyampaikan materi tentang bagaimana penerapan Germas di Daerahnya.
Pada kesempatan tersebut Kaswadi memaparkan beberapa inovasi yang dilakukan terkait Germas di Kabupaten Soppeng yaitu melakukan Gerakan SOBAT (Soppeng Bebas Ancaman Tinja), Desa Stop BABS, PEDAL (Peduli Pilar) STBM, Inovasi Ganra Bersepeda (Gerakan Aksi Pemberdayaan Sekolah Peduli Demam Berdarah).
Sedangkan dalam mendukung dan menindaklanjuti program GERMAS, Pemerintah Kabupaten Soppeng sejak tahun 2017 telah meluncurkan program “MAPPADECENG” yang pada dasarnya merupakan gerakan masyarakat di Desa dan Kelurahan yang didampingi oleh masing-masing SKPD untuk melakukan pembaharuan dan merubah prilaku masyarakat agar tercipta lingkungan hidup sehat.
Dalam kegiatan ini diserahkan pula Apresiasi dari Kementerian Kesehatan RI kepada para narasumber atas Inisiatif Pembelajaran Penerapan Kebijakan Gernas, yang diserahkan oleh Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Kementerian Kesehatan RI
Kegiatan ini diikuti 180 Bupati/Walikota lokus GERMAS 2021, Kepala Bappeda, Kepala Dinas Kesehatan dan OPD terkait. Selain itu diundang pula Kabupaten/Kota anggota AKKOPSI, serta mitra pembangunan dan para pemangku kepentingan terkait GERMAS di pusat dan daerah. (Ag)
