CENDEKIA News.Com. Soppeng — Stunting kini menjadi perhatian serius Pemerintah, Instansi yang menangani hal ini bukan hanya dari Dinas Kesehatan tapi juga dari DP3PKKB, dalam hal Kader Team Pendamping Keluarga (TPK).
Sehubungan dengan hal tersebut, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pembangunan Kependudukan Keluarga Berencana (DP3PKKB) Kabupaten Soppeng gelar lokakarya mini Kamis 23/6/ 22 di Aula Kantor Kecamatan Marioriwawo, Soppeng Sulsel.
Hadir sebagai nara sumber Team Satgas Stunting Propinsi Sulawesi Selatan, Vera.S.Paramita.SKM. M.Kes selaku menguraikan kepada peserta lokakarya mini, pentingnya setiap bulan melakukan pengisian form terkait pendampingan keluarga.
Kita tidak boleh lalai dalam pelaksanaan tugas selaku kader TPK. Dari data yang diperoleh Cendekianews untuk Kecamatan Marioriwawo, terdapat sekitar 558 anak beresiko stanting.
Hadir dalam acara ini koordinator KB Marioriwawo, Sulistyaningsih. SH.MH, Kepala Bidang Pergerakan KB Kabupayen Soppeng Drs.H.Halim.( sanusi.muda )
