Ilustrasi jenis kendaraan over dimensi dan over Loading (ODOL)
CENDEKIA NEWS.Com. Soppeng. — Operasi Keselamatan 2022 yang bakal digelar selama 14 hari mulai 1 – 14 Maret 2022 serentak diseluruh Indonesia.
Menurut Kepala Bagian Pembinaan Operasional Ditlantas Polda Sulsel AKBP Zulanda kepada awak media di Makassar, Selasa, menjelaskan operasi Keselamatan 2022 targetkan pelanggaran yang tengah menjadi prioritas, selain itu ada tambahan mengenai pelanggaran kendaraan angkutan Over Dimensi dan Over Loading (ODOL) yang menjadi penting di Tahun 2022 ini menuju Zero Odol 2023,” ujarnya.
Lanjut dijelaskan, operasi angkutan over dimensi dan over loading (ODOL) menjadi fokus di tahun 2022 ini yang merupakan kendaraan logistik pengangkut barang secara berlebihan.
Kendaraan Odol yang memiliki berat, dimensi dan muatan berlebih, atau tidak sesuai regulasi yang berlaku dan telah banyak mengakibatkan kecelakaan serta membahayakan pengguna jalan lainnya.
Adapun pelanggaran lainnya, yakni penggunaan telepon selular (HP), berkendara di bawah umur, tidak menggunakan helm Standar Nasional Indonesia (SNI), mengemudi dalam pengaruh alkohol, berkendara melewati batas kecepatan, pengemudi yang tidak menggunakan sabuk keselamatan (safety belt) dan pengendara melawan arus.
“Tujuan digelarnya operasi Keselamatan ini adalah mengedukasi masyarakat agar tertib dan disiplin dalam berlalu lintas untuk keselamatan. Selain itu, dalam operasi ini sekaligus mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan,” pungkasnya.(Ag)